Rabu, 07 November 2012

Naruto Chapter 608

----- Naruto Chapter 608 -----

Di sisi lain, di medan pertempuran, Naruto vs Madara ...

"Sial!!!!!" Naruto dan aura Kyuubinya terjerat oleh naga kayu Madara. Dan tak hanya menjerat begitu saja, monster kayu itu bahkan menghisap chakra Kyuubi secara perlahan.

"Kayu sialan itu!! Dia menghisap chakra Kyuubi!!!" Ucap Gai.

Dan kemudian tak hanya Kyuubi, Hachibipun mulau menjadi sasaran kayu itu.

"Sial!!" Ucap Naruto.

----- Naruto Chapter 608 -----

Kembali ke sisi Kakashi, ia telah keluar dari dunia dimensi Obito menggunakan kamuinya.

"Mata yang sama ...
Seperti dugaanku, kau kembali" Ucap Obito.

"Obito, kenapa kau melakukannya?" Kakashi kembali bertanya.
"Apa ini, memang benar ada hubungannya dengan Rin?"

"!!!!" Obito bukannya menjawab malah semakin kesal dan langsung melesat, menendang wajah Kakashi dengan siku kakinya.

kakashi tak melawan, dan terus terbayang akan Obito yang dulu. Sementara Obito, ia terus menyerang. sampai puncaknya ia bahkan menebas tubuh kakashi dengan dua kunai besar yang ada di tangannya.

"Guahhh!!!!" Tubuh Kakashi membentuk luka silang dan memuncratkan darah.

"Sudah ku bilang kan untuk diam saja, sampah ...
Matilah" Ucap Obito.

"Aku tak bisa menepati janjiku. Memang benar, aku adalah sampah" Ucap Kakashi, masih belum mau melawan.

"Tapi, kau adalah salah satu pahlawan Konoha ...
Kau tak boleh menjadi sampah sepertiku ..."

Sejenak Obito terdiam, kemudian ia malah tertawa kecil.
"Heheh, inilah kenyataan ... Kedua yang memberi dan yang diberi, semua shinobi yang mampu bertahan hidup di dunia ini adalah sampah. Kita berdua adalah contohnya, Kakashi ..."

"!!!"

"Guru kakashi ..." Dari kejauhan Naruto tampak khawatir.

"Gh, aku tak bisa bergerak" Hachibi telah benar-benar dijerat oleh kayu ciptaan Madara.

"Ini juga merupakan hambatan bagimu, kan? Dunia ini akan segera berakhir" Ucap Madara.
"Untukmu dan aku untuk bisa bersenang-senang, pertama-tama aku harus merapikan medan perang ini" Ia kemudian mengeluarkan Susano'o dan bersiap untuk menyerang hachibi. Di sisi lain, Obito telah bersiap untuk mengakhiri Kakashi dengan shuriken besarnya, "Tak ada yang bisa menyelamatkan diri dari siklus yang terus menciptakan sampah ini, itulah kenapa aku akan membangun kembali Dunia!"

Sementara itu, Naruto ...
"Kalian benar-benar membuatku kesal, aku bahkan tak tahu bagaimana harus mengungkapkannya. Jadi, aku hanya akan memberitahu kalian kalau ..."

Tombak Susano'o Madara dan Shuriken Obito menyerang masing-masing targetnya. Akan tetapi, dengan cepat tangan Kyuubi, Naruto dan bunshinnya menghentikan serangan itu.

"Aku bukanlah sampah! Dan aku tak akan menjadi sampah!!" Ucap Naruto.
"Aku tak akan ... Membiarkan kalian ... Aku tak akan membiarkan kalian membunuh temanku!!"

Deg ...
Kakashi teringat sesuatu, ingatan kalau dulu ia juga pernah mengatakan hal yang sama, "Aku tak akan pernah membiarkan siapapun membunuh temanku"

"Maaf, Naruto ..." Kakashi mulai bangkit.
"Akulah yang mengajarimu kata-kata Obito, tapi aku sendirilah yang melanggarnya ..."

"Hirudora!!!!!" Gai menyerang Susano'o Madara. Sementara Kakashi, ia menyerang Obito menggunakan Raikiri.

"Obito ...
Apa yang kau tinggalkan padaku di masa lalu masih ada disini ...
Apa yang bisa aku lakukan sekarang adalah melindungi Naruto!"

Bersambung ke Naruto Chapter 609

Jumat, 02 November 2012

=CHAPTER 1= 5 KAGE VS TITISAN RIKUDO VS MADARA UCHIHA

=CHAPTER 1=
5 KAGE VS TITISAN RIKUDO VS MADARA UCHIHA

Perang dunia ninja ke 4 hampir selesai, Akatsuki mundur dari peperangan karena mereka kalah jumlah dan Tobi sekarat. Rencana mata bulan pun gagal. Kabuto juga sudah kehabisan chakra akibat Izanami yg dipakai oleh Itachi. Tapi, bukan itu yg menjadi pusat perhatian, melainkan Lekka Uchiha. Salah satu anggota Klan Uchiha yg masih hidup dan memiliki kemampuan yg melebihi Madara Uchiha. Itu semua terjadi ketika Lekka masuk ke medan perang 5 Kage vs Madara.

Madara: Tidak mungkin! Kau?!
Lekka: Madara Uchiha, ternyata kemampuanmu semakin bertambah.
Madara: Titisan Rikudo, Lekka Uchiha!!! Kenapa kau bisa ada disini?!
5 Kage: APA??!!!
Lekka: Aku selama ini mengumpulkan informasi untuk bisa menjadi DEWA!!! Sekarang lah saatnya, 5 pemimpin Negara besar ada disini, dan aku akan membunuh kalian semua!!!
Gaara: Kenapa ada musuh baru, cihh!!! 25 Susano’o saja sangat merepotkan, sekarang?!
Tsunade: Tenang saja Kazekage, aku tidak percaya kalau dia titisan Rikudo Senin!
Lekka: Oke kalau kalian tidak percaya!
Madara: Jadi sekarang kau memihakku?
Lekka: Aku tidak memihak siapa2, semuanya akan aku bunuh!

Madara langsung mengeluarkan 2 Bunshin yg memakai Susano’o. kedua bunshin itu langsung menyerang kearah Lekka. Dengan seperti ini, ke5 kage mendapat kesempatan untuk menyerang Madara.

Lekka: Cihh! Bunshin yg menggunakan susanoo, luar biasa kau Madara!
Madara: Aku akan mengalahkanmu!
Lekka: Hyōton: Sōryū Bōfūsetsu!!!
Madara: Serangan seperti itu bukan apa2!!!
Lekka: Eternal Mangekyou Sharingan ON!
 Madara: Apa?!
Lekka: Susano’o ON! Sekarang aku yg serius Madara!

Ke5 Kage rupanya takjub oleh Lekka, karena dia sangat hebat, bahkan bias menggunakan Susano’o yg lebih mengerikan dari Madara.

Raikage A: Siapa dia sebenarnya?!
Tsunade: Susano’o pun dia punya, apakah dia benar?!
Gaara: Sudah jangan pikirkan dia, sekarang saatnya serang Madara. Tuan Tsuchikage!
Oonoki: Baiklah Kazekage. Raikage, tolong bantuannya!
Mei: Aku akan membantu! Yōton: Yōkai no Jutsu!

Serangan lava Mei berhasil membuat Madara tidak bisa bergerak, A dan Oonoki langsung melesat kearah Madara. Dan Susanoo Lekka berhasil mengalahkan kedua susanoo Madara.

Madara: Arrghh, kenapa ini?!
Raikage A: Oonoki! Saatnya!
Oonoki: Jinton: Genkai Hakuri no Jutsu!
Lekka: Jinton: Genkai Hakuri no Jutsu!
Oonoki: APA?! Awas Raikage!

Tak disangka, ternyata Lekka bisa mengeluarkan elemen debu, sama seperti Oonoki. Raikage A hampir terkena jutsu itu kalau saja dia tidak cepat menghindar. Raikage A langsung berada dihadapan Susanoo Lekka.

Madara: Haha, terimakasih, sekarang kakek tua ini yg aku bereskan!
Oonoki: Sialan!!! Raikage!!!
Raikage: Kau kurang cepat! Sepertinya kau lebih lemah dari Madara! *DUAARRRKK
Lekka: Ternyata kau yg lemah! Susanoo Genjutsu!
 Gaara: Raikage! Sadarlah!
Tsunade: Cihh!!!

Tsunade dan Mei bergerak kearah Oonoki, dan Gaara bergerak kearah A yg sedang terkena genjutsu.

Lekka: Sepertinya 2 mangsa ini akan aku bunuh, anak muda, kau selanjutnya!
Gaara: Jangan banyak bicara kau!
Lekka: Aku tidak perlu Susanoo untuk membunuh kalian! Tapi mata ini akan membunuh kalian!
Raikage: Aku tidak bisa bergerak, badanku lemas! Kazekage!
Gaara: Tidak mungkin?! Mata itu?
Lekka: Rinnegan! Dan kau tau apa itu?
Gaara: Aku tidak tau maksudmu?!
Lekka: Chibaku Tensei!!!
Raikage: Jurus ini?! Menghindar Kazekage! Kau akan mati!
Gaara: Aku akan berjuang sampai titik darah penghabisan! Saatnya yg muda bergerak!

Mendengar perkataan Gaara, Lekka hanya bias tersenyum, ini adalah kali kedua Lekka tersenyum. Tapi, bagaimana nasib Gaara dan A? Apakah Chibaku Tensei akan membunuh mereka?! Bagaimana juga dengan nasib Oonoki, Mei dan Tsunade yg sedang melawan Madara. Tunggu di chapter selanjutny

hinata
ALUR CERITA NARUTO CHAPTER 591, Judul: Resiko!!" Cover teks: Rasa sayang untuk sasuke. Perasaan Itachi tertinggal pada Sasuke.......... Mereka terpisah bersama dengan cahaya......... Itachi yang mengetuk keningnya pada kening Sasuke sambil tersenyum, perlahan-lahan rohnya mulai lenyap dan naik ke angkasa Sasuke memandangi kakanya yang mulai menghilang menuju angkasa, terlihat mayat yang dijadikan tumbal untuk Itachi terjatuh "Aku....." (Ucap Sasuke) Ditempat lain terlihat Kimimaro dan Nenek Chiyo pun ikut lenyap. "Sepertinya kita bisa mati lagi.." ucap nenek Chiyo yang mulai menghilang Latar berpindah kembali ke tempat pertarungan madara dan 5 Kage

Read more at: http://yanuchiha.blogspot.com/2012/06/naruto-chapter-591-manga-teks-version.html
Copyright yanuchiha.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution

Kamis, 01 November 2012

naruto cafter 591

ALUR CERITA NARUTO CHAPTER 591, Judul: Resiko!!" Cover teks: Rasa sayang untuk sasuke. Perasaan Itachi tertinggal pada Sasuke.......... Mereka terpisah bersama dengan cahaya......... Itachi yang mengetuk keningnya pada kening Sasuke sambil tersenyum, perlahan-lahan rohnya mulai lenyap dan naik ke angkasa Sasuke memandangi kakanya yang mulai menghilang menuju angkasa, terlihat mayat yang dijadikan tumbal untuk Itachi terjatuh "Aku....." (Ucap Sasuke) Ditempat lain terlihat Kimimaro dan Nenek Chiyo pun ikut lenyap. "Sepertinya kita bisa mati lagi.." ucap nenek Chiyo yang mulai menghilang Latar berpindah kembali ke tempat pertarungan madara dan 5 Kage Madara pun mulai lenyap, terlihat cahaya menjulang ke langit dari tubuhnya. "Cahaya..?, tapi apa itu sebenarnya...?" ucap Mizukage bingung. Madara hanya terlihat melihat tangannya sendiri. "Susano'o lenyap, edo tensei dengan kencang berterbangan,.. tidak salah lagi.. ini berarti..." ucap Tsuchikage. kemudian Madara langsung memotong. "Edo tensei telah lepas.....". ucap madara. "APA....!!!!" Ucap Raikage terkejut. "Kabuto harusnya masih dalam pencarian.., ini terlalu cepat, jika kabuto telah ditemukan, dalam hal apapun untuk dapat menghentikan jutsu ini.., tapi siapa..?" Ucap Tsunade. "Ini tidak penting,.. siapapun yang melakukan ini, mereka adalah pahlawan yang menyelamatkan dunia Shinobi. sepertinya keberuntungan masih berpihak kepada kita"" Ucap Tsuchikage."Sepertinya salah seorang Shinobi kalian telah melakukannya, ini tidak membantu..." Ucap Madara. Latar berpindah kembali ke tempat Dan dan Chouza. terlihat Dan yang mulai menghilang menggerakan tangannya. "seperti yang kuduga.., aku dapat mengendalikan tubuhku lagi, tolong hilangkan penghalangnya Chouza.. kini sudah tidak apa-apa" Ucap Dan. "Itu artinya...." Chouza membalas, kemudian Chouza memerintahkan rekan-rekannya. "Semuanya..! kita sudah tidak memerlukan penghalangnya lagi..!!". "Baik Pak..!" Ucap salah seorang ninja sambil merapal jutsu untuk membuka penghalang pada Dan. "Maafkan aku Chouza..." ucap Dan sambil merapal jutsu. "Segel tangan itu... itu jutsu spiritualisasi, aku mengerti cepatlah menuju Putri Tsunade.." Ucap Chouza. "aku tidak pernah menyangka jutsu yang telah membunuh banyak orang ternyata ada gunanya juga.." Ucap Dan sambil merapal jutsunya. REIKA NO JUTSU...!!!, Terlihat arwah Dan keluar dari tubuhnya. "seperti yang kuduga,.. setelah melepaskan edo Tensei, Roh yang telah naik dapat dikontrol dengan jutsu ini" lanjut Dan. "Tapi sepertinya kau tidak punya banyak waktu... cepatlah..!" ucap Chouza sambil memandang Dan yang mulai pergi. "Ya.., Sampai jumpa Chouza.., terima kasih untuk segalanya..!". Dan pun terbang menuju tempat Tsunade. "Luar biasa..dia terbang sebagai Roh.., tapi apa itu jutsu Spiritualisasi...? ucap salah seorang Ninja. "itu adalah jutsu yang dapat membuat penggunanya menjadi Roh hidup, jadi kau dapat pergi ke tempat dengan jarak tertentu.., jadi kau dapat mendekati musuh dan membunuhnya, paling tidak..." ucap Chouza. Latar kembali berpindah ke tempat 5 Kage dan Madara Terlihat Madara kembali menyerang 5 Kage. "Dia masih ingin melakukan serangan sebelum dia pergi.., berhati-hatilah..!!" Ucap Tsuchikage. "KATON : RYUUEN HOUKA NO JUTSU ..!!!!!. BWWWUSSSHHHH...!!!" Madara merapal Jutsu Api dan menyemburkannya ke arah 5 Kage. "SUITON....!!!! (ah tidak aku tidak akan tepat waktu" Pikir Mizukage sambil merapal jutsunya. Namun Tsunade langsung menghadapinya dan menghalau Jutsu Madara. "Ugghhh...!!" terlihat tangan Tsunade terbakar oleh jutsu Madara. "Nona Hokage...!!!!" Ucap Mizukage. "Aku baik-baik saja.." ucap Tsunade. Namun tiba-tiba Tsunade mengalami gangguan, "Jutsu Byakugou sudah terhenti..., tapi... kami sudah menang" Jutsu Byakugou tsunade terhenti, tubuhnya berhenti beregenerasi kembali. Roh Madara mulai keluar dari tubuhnya, Tsunade pun terlihat akan pingsan. Namun ternyata Roh Madara masuk kembali ke tubuhnya, Madara langsung menggunakan Susano'o lagi dan menyerang Tsunade dengan Pedangnya. "SIIIALLL...!!!" Ucap Tsuchikage, para kage lain pun terkejut melihatnya. tidak tinggal diam Kage lainnya mulai bersiap menolong Tsunade. ketika pedang Susano'o Madara hampir mengenai Tsunade, terlihat Tsunade menghindarinya. "..???!!!" terlihat Madara bingung. "Apa itu..?" ucap Raikage. "Aku pikir dia telah kehilangan kesadaran..!!??" ucap Tsuchikage. Tsunade pun mendarat di tanah, "aku seharusnya tak dapat bergerak lagi, tapi kenapa..? ucap Tsunade. "Lama tak jumpa Tsunade, ini aku..." tiba-tiba ada seseorang yang berkata dalam pikiran Tsunade Latar berubah di suatu tempat dalam pikiran Tsunade. "Dan..." ucap Dan. Tsunade hanya terkejut... "Dan,.. kenapa kau ada disini...?" ucap Tsunade. "Edo Tensei telah lepas, aku terbang kesini menggunakan jutsu Spiritualisasi, ngomong-ngomong tadi itu nyaris saja..." ucap Dan. "Dan...." ucap Tsunade. "Kau tidak pernah berubah Tsunade.." ucap Dan sambil tersenyum. "Dan.. aku selalu ingin..." ucap Tsunade lagi. "Kita tidak punya waktu untuk mencurahkan perasaan.., aku harus pergi sekarang.." balas Dan. Tsunade teringat kembali ucapan Dan. "aku ingin melindungi desa dan teman-temanku karena aku mencintainya.., aku ingin menjadi orang yang melindungi mereka, menjadi Hokage adalah impianku..". "DAN..!!! sejak kau mati, aku selalu memalingkan perasaanku darimu, tapi kini aku telah berubah..,dan sekali lagi kita dapat berbicara tentang penyesalanmu dan hal yang kau inginkan..!! aku menjadi Hokage.., tapi..." ucap Tsunade, namun Dan memotong. "Terima kasih Tsunade, kau telah menyelesaikan lebih dari yang aku harapkan tentang apa yang aku inginkan, aku tidak memberikanmu apa-apa kecuali emosi yang menyakitkan.., maafkan aku. aku akan menunggumu di tempat lain, tapi tolonglah tempatkan dirimu disini" Dan kemudian memegang dagu Tsunade. "karena kau adalah impianku..." Dan kemudian mencium kening Tsunade dengan lembut. Tsunade langsung teringat ketika dia mencium kening Dan. "aku akhirnya dapat melindungimu di akhir, mungkin dengan dibangkitkan kembali dengan Edo Tensei akan membayarnya.." Dan pun kemudian menghilang... Terlihat Tanda di kening Tsunade pun kembali, Latar kembali ke tempat pertarungan madara dan 5 Kage "Sepertinya keadaanmu telah pulih kembali, apa kau mendapatkan sedikit cakra...?" ucap Madara. "heh.. aku bertemu dengan kenalan lamaku.." ucap Tsunade. "Cakra Madara sedang diambang meninggalkan tubuhnya, namun kali ini benar-benar menempel pada tubuhnya, dia telah kembali..?" Ucap Mizukage. "KENAPA..? kenapa dia masih belum menghilang..? Edo Tensei harusnya sudah lepas...!!" Ucap Raikage kesal. "Ada suatu resiko dari teknik ini.., jika Roh yang dibangkitkan dari dunia Suci mengetahui segelnya, dia bisa membatalkan segel kontraknya, jika itu terjadi maka akan jadi skenario terburuk, tubuh yang abadi, cakra yang tidak terbatas dan dia tidak lagi dikendalikan atau ditekan.." Ucap Madara. "Mustahil...." ucap Oonoki. "KAU HARUS MENGATAKAN HAL INI KEPADA ORANG YANG MENGGUNAKAN JUTSU INI, BAHWA TIDAK SEHARUSNYA DIA MENGGUNAKAN JUTSU TERLARANG DENGAN CEROBOH..!!!!, KAI (Lepas)...!!!!" Madara mulai merapal jutsu dan melepas segelnya. Keadaan yang berbalik..!! dan Keputusasaan...!! bersambung ke chapter 592

Read more at: http://yanuchiha.blogspot.com/2012/06/naruto-chapter-591-manga-teks-version.html
Copyright yanuchiha.blogspot.com Under Common Share Alike Atribution